Sabtu, 17 Mei 2014

Nutrisi Unik Di Dalam Rumput Laut Yang Tidak Terdapat Pada Tanaman Darat

Share & Comment

Sejumlah nutrisi terbaik berasal dari 'sayuran' alami laut. Sayuran laut memiliki beberapa komposisi nutrisi yang unik yang tidak terdapat pada sayuran dari darat. Makanlah lebih banyak rumput laut untuk meningkatkan kesehatan Anda.

Terdapat banyak jenis rumput laut, seperti rumput laut, nori, dulse, wakame, dan lain lain yang terutama disukai oleh masyarakat pesisir Asia. Sushi Jepang juga dibungkus dengan menggunakan rumput laut.

Jaringan Naturalnews. com melaporkan bahwa rumput laut merupakan sumber nutrisi penting: Sayuran laut dikenal mengandung vitamin dan mineral yang lebih tinggi daripada makanan lain yang dibutuhkan tubuh manusia. Mineral ini disajikan dalam bentuk chelated colloid, yang lebih mudah diserap oleh tubuh. Rumput laut mengandung nutrisi penting yang bermanfaat bagi pengembangan fungsi otak dan pertumbuhan, termasuk asam folat, yodium, kolin, dan asam lemak ω - 3.

Banyak orang tidak memiliki cukup yodium, padahal peran yodium sangat penting untuk fungsi tiroid. Rumput laut dianggap sebagai sumber yodium alami terbesar di dunia. Rumput laut menyerap yodium dari samudera. Konten yodium dari beberapa jenis rumput laut 30.000 kali lebih tinggi daripada kandungan yodium yang berasal dari air laut.

Rumput Laut kaya akan mineral dan elektrolit seperti natrium, kalium, magnesium, kalsium atau klorofil, yakni sumber signifikan dari pemurni darah, dan juga salah satu sumber terbaik dari jejak unsur vanadium. Vanadium sangat penting untuk meningkatkan daya tahan insulin dan mengatur kadar kepekatan gula darah.

Sayuran rumput laut mengandung turunan fucoidan yang unik, yang kandungan molekul sulfurnya dapat mengurangi penyakit radang di dalam tubuh. Para ilmuwan sedang mempelajari bagaimana menggunakan rumput laut untuk mengurangi rasa sakit, pembalikan aterosklerosis, dan terbentuknya trombosis.

Banyak obat-obatan populer menggunakan struktur polisakarida sulfat untuk mengurangi pembekuan darah. Obat ini diproduksi dengan menggunakan metode sintetis, sehingga berefek meracuni tubuh, tetapi fucoidan alami tidak mempunyai efek samping seperti itu.

Fucoidan dapat melalui proinflamatory prostaglandins dan enzim, memiliki efek penghambatan pada selectin glycoprotein infl ammatory prostaglandins dan phospholipase A2 (PLA-2). Selectin dan PLA-2 adalah zat yang diproduksi tubuh yang paling intens melawan peradangan.

Sulfat polisakarida memiliki potensi anti virus yang kuat dan meningkatkan kekebalan tubuh. Mereka telah terbukti dapat mencegah banyak virus herpes virulen seperti "situs mengikat", jika tidak tersedia "situs mengikat", maka virus tidak mampu mendapatkan nutrisi yang ia butuhkan untuk bertahan hidup dan mereplikasi.

Rumput laut seperti spons, menyerap mineral dan logam berat dari dalam air laut, jadi kaya kalsium, magnesium, dan yodium, tetapi juga dapat menyerap timbal, arsen, dan kadmium. Banyak ahli ekologi menggunakan sayuran laut sebagai monitor biologis untuk menentukan tingkat pencemaran logam berat di dalam air laut. Rumput laut tampaknya menyerap unsur-unsur logam arsenic lebih banyak dari elemen metal yang lain, hijiki telah diukur mengandung arsen paling banyak.

Ketika memilih rumput laut harus memilih tumbuhan rumput laut organik dari perusahaan yang bersertifikat organik. Setelah air laut terkontaminasi oleh radiasi bocornya pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima yang dibuang ke Samudera Pasifi k, menyebabkan masyarakat khawatir terhadap sayuran laut dan sumber yodium. Hal ini masih harus menanti untuk dikonfirmasi, tetapi mencari sumber organik yang bersih selalu menjadi langkah yang lebih baik. Beberapa rumput laut terbaik berasal dari perairan bersih di Pantai Maine, AS. (Epochtimes/Hui/Yant)






SUMBER
Tags:

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar :

Posting Komentar

 

Popular Content

Recent Posts

Manfaat Inasea PMC

Inasea Pure Marine Collagen (IPMC) adalah rumput laut murni dengan kandungan nutrisi esensial tinggi, rumput laut bahan baku IPMC mempunyai kandungan Vitamin dan mineral yang dapat berfungsi sebagai anti aging untuk meremajakan kulit, sehingga kulit menjadi kencang, halus, bersih dan bersinar.

Rumput laut IPMC mengandung zat anti peradangan yang dapat menekan produksi minyak alami kulit yang berlebihan. Minyak alami kulit yang berlebihan dapat menyumbat pori-pori kulit hingga menyebabkan jerawat dan peradangan. Rumput laut IPMC juga mampu mengeksfoliasi dan mendetoksifikasi sel-sel kulit mati yang menumpuk pada pori-pori kulit. Kandungan zat esensial yang terkandung didalam IPMC akan mampu mengatasi masalah-masalah tersebut sehingga akan membuat kulit menjadi sehat.

Selain mempunyai kandungan Kollagen nabati yang cukup tinggi rumput laut juga mempunyai zat-zat esensial lain yang sangat di perlukan oleh tubuh, di antaranya Vitamin B Kompleks, Vitamin C, Vitamin E, Beta Karotin, Zink, Antioksidan, Selanium dan Hormon. -READ MORE-


Diet Sehat Dengan Rumput Laut

Sebuah Universitas di Inggris, Hallam University, melakukan penelitian terhadap rumput laut terkait dengan penggunaan rumput laut sebagai makanan diet. Dalam penelitian ini menggunakan rumput laut secara utuh, bukan menggunakan ekstrak rumput laut ataupun produk jadi berupa Carrageenan ataupun lainnya. Rumput laut diaplikasikan dalam sebuah menu makanan berbentuk roti . Rumput laut berfungsi sebagai pengganti garam karena memiliki rasa yang asin. Roti yang disajikan juga sama sekali tidak mengandung garam sebab fungsinya sudah digantikan oleh rumput laut.

Penelitian ini dilakukan terhadap 79 orang pria sehat yang mengalami kegemukan. Peserta yang memakan roti isi rumput laut merasa cepat kenyang sehingga asupan kalorinya berkurang sebanyak 179 kalori sehari. Jumlah itu sama dengan jumlah kalori yang dibakar dengan berjalan di atas treadmill selama 1,5 jam. Pengurangan 100 kalori saja sudah cukup signifikan dalam program penurunan berat badan.

“Ini seperti makan roti biasa. Namun rasa asinnya berasal dari mineral rumput laut yang sangat kaya. Rumput laut mengandung mineral yang jauh lebih banyak dari tanaman di daratan,” kata Dr Craig Rose dari The Seaweed Foundation seperti dilansir The Telegraph, Jumat (23/3/2012).

Rumput laut dalam penelitian ini dipanen, dikeringkan dan digiling di pabrik lokal di Hebrides di luar Skotlandia. Tak satu pun peserta penelitian yang bisa membedakan roti biasa dengan roti yang ditambahi irisan rumput laut. Rasanya sama tetapi kadar natrium pada rumput laut jauh lebih rendah.

Copyright © Inasea PMC | Designed by Templateism.com